Bojonegoro (Media Center) – Maraknya pemberitaan soal beredarnya
beras plastik di berbagai media massa membuat Polres Bojonegoro
menggelar operasi di pasar kota Bojonegoro. Operasi dilakukan untuk
mengantisipasi adanya peredaran beras plastik di Bojonegoro, Rabu (20/5)
kemarin.
Kapolres Bojonegoro, AKBP Hendri Fiuser mengatakan, meski belum ada
laporan adanya peredaran beras plastik di Bojonegoro, pihaknya ingin
memastikan kondisi di lapangan. ia juga mengimbau agar pedagang tidak
sembarangan menjual beras hingga merugikan masyarakat.
Ia juga meminta warga aktif dalam melaporkan jika ditemukannya
peredaran beras plastik kepada pihak, serta pihak kepolisian. Seperti
diektahui, razia beras plastik itu dilakukan di dua titik pasar
tradisional, yakni Pasar Kota, dan pasar Banjarejo, Bojonegoro.
“Masyarakat tak perlu takut dan khawatir, dan jika ada yang mencurigakan segera lapor,” ujarnya.
Beras plastik tersebut jika dikonsumsi akan membahayakan bagi
kesehatan. Di antaranya mual, buang air kecil secara terus-menerus, dan
perut terasa kembung. Sehingga masyarakat diimbau lebih berhati-hati
dalam memilih beras yang akan dikonsumsi.
Sementara, Ratmi, salah seorang penjual beras di Pasar Kota
Bojonegoro menyatakan berasnya dijamin aman lanataran hasil produksi
petani lokal Bojonegoro. Ia mengaku memasok beras dari penggilingan padi
di wilayah Kecamatan Dander.
“Kalau beras yang saya jual bersama teman-teman di sini beras dari Dander. Saya ambil langsung dari selep,” tukasnya.(lya/*mcb)
0 comments:
Post a Comment