Jelang Ramadan, Harga Sembako Meroket

Bojonegoro (Media Center) – Naiknya harga kebutuhan pokok dan beberapa bumbu dapur jelang puasa Ramadan di Pasar Kota Bojonegoro sudah mulai terasa. Selain dipengaruhi momen jelang bulan puasa ramadan, juga disebabkan karena stok mulai minim. Sehingga terpaksa pedagang menaikan harga jualnya. “Selain karena menjelang puasa, juga stoknya sudah jarang,” ujar Yuni, salah seorang pedagang di Pasar Kota Bojonegoro. Menurutnya, sudah menjadi tradisi menjelang bulan puasa harga kebutuhan pokok mengalami kenaikan harga. Karena permintaan dari masyarakat meningkat. Ia mengatakan, dengan naiknya harga kebutuhan pokok ini tak lantas memberi keuntungan yang lebih. “Sama saja, karena kita beli dari pemasok juga harganya naik,” imbuh wanita berkulit putih ini. Seperti diketahui, beberapa barang kebutuhan pokok yang mengalami kenaikan itu diantaranya, bawang merah. Dari harga sebelumnya Rp18 ribu perkilogram (/kg) menjadi Rp30 ribu/kg. “Bawang merah kenaikannya (harga) yang sangat banyak,” ujar pedagang pasar lain, Umi. Stok bawang merah ini, kata dia, selain dari Bojonegoro juga diambil dari Kabupaten Tuban dan Kediri. Permintaan bawang merah banyak mengalami peningkatan. Sehingga stok terus menipis. Selain bawang merah, bawang putih juga mengalami kenaikan, dari harga sebelumnya, Rp14 ribu/kg menjadi Rp17 ribu/kg. Harga cabe lompong, dari sebelumnya Rp20 ribu/kg kini menjadi Rp30 ribu/kg. Gula merah dari harga sebelumnya Rp12 ribu/kg jadi Rp14 ribu/kg.(lya/*mcb)